Shunsuke Saito telah meninggalkan Sony Interactive Entertainment Japan Studio pada tanggal 31 Maret 2021. Dia mengumumkan ini melalui akun Twitter-nya.
Saito sebelumnya bekerja sebagai desainer karakter dan animator untuk Gravity Rush dan Gravity Rush 2. Selain itu, dia juga menjadi art director untuk Gravity Rush 2.
今日でソニー・インタラクティブエンタテインメントを退社しますー
— 斎藤俊介(ShunsukeSaito) (@sshun3) March 31, 2021
I'm leaving SIE Japan Studio today pic.twitter.com/jwXrGYMwGp
Sony Interactive Entertainment telah konfirmasikan bahwa mereka akan merombak Sony Interactive Entertainment Japan Studio menjadi organisasi baru pada tanggal 1 April 2021. Studio tersebut akan bergabung dengan ASOBI Team, tim kreatif di balik Astro’s Playroom.
Ini merupakan perkembangan terbaru dari serangkaian kepergian nama-nama penting di Sony Interactive Entertainment Japan Studio. Shunsuke Saito adalah nama penting lainnya dari barisan panjang pengembang yang telah meninggalkan studio tersebut.

Pada awal Desember 2020, Keiichiro Toyama (Pencipta Silent Hill, Siren, dan Gravity Rush), Kazunobu Sato, dan Junya Okura telah meninggalkan Sony Interactive Entertainment Japan Studio dan membentuk studio baru bernama Bokeh Game Studio.
Teruyuki Toriyama yang merupakan produser Bloodborne, Demon’s Souls Remake, dan Soul Sacrifice juga telah meninggalkan Sony Interactive Entertainment Japan Studio pada bulan Desember lalu.
Masaaki Yamagiwa (Produser Bloodborne, Déraciné, dan Tokyo Jungle) telah meninggalkan Sony Interactive Entertainment Japan Studio pada akhir Februari 2021.
Masami Yamamoto (Direktur Produksi Sony Interactive Entertainment Japan Studio) telah meninggalkan studio tersebut pada tanggal 28 Februari 2021.
Bagaimana pendapat sobat Gitizen mengenai keluarnya nama-nama penting ini?