Krafton dan NetEase akan menghadapi sidang di San Mateo, California dalam pertikaian hukum hak cipta yang berlangsung sejak 2018.
Sengketa ini dimulai akibat dugaan pelanggaran hak cipta PUBG oleh NetEase melalui judul game mereka, yakni Knives Out dan Rules of Survival.
Sidang Krafton-NetEase atas Rules of Survival dan Knives Out Berlanjut
Melansir GamesIndustry.biz, meskipun kedua perusahaan game telah menyelesaikan perselisihan dan menandatangani perjanjian kerahasiaan pada Maret 2019, Krafton kemudian menuduh NetEase melanggar persyaratan penyelesaian pada Oktober tahun yang sama.
Meski developer Knives Out tersebut mengakui melakukan “pelanggaran tunggal dan spesifik” di pengadilan, perusahaan tersebut mengklaim telah secara sukarela memperbaiki pelanggaran tersebut dan tidak mungkin terjadi lagi.
Namun, Krafton tetap bersikeras bahwa terdapat beberapa pelanggaran perjanjian penyelesaian, sehingga mengakibatkan perselisihan hukum yang berkelanjutan.
Meskipun demikian, seorang Hakim Pengadilan Tinggi San Francisco mengatakan bahwa perselisihan ini mungkin hanya akibat dari ketidakjelasan bahasa antara kedua perusahaan.
Selain itu, hakim tersebut menyatakan bahwa PUBG memiliki “kemungkinan besar untuk menang dalam tuntutan pelanggaran kontrak” terkait perselisihan penyelesaian.
Masih belum diketahui bagaimana perkembangan kasus ini selanjutnya di pengadilan.
Read more article from Ayyadana Akbar on Gitecc via this link. You can also comment on this article via Facebook below.
Also check our LIST and Guide for more exciting original articles.
If you’re english speaker, you can check our english page on this link. This page is only host some news and not LIST or Guide (soon we might add it). Beware that some of our english articles will use machine translation and manual editing since this website is built for Indonesian readers.
Please disable your Adblocks since our website solely live by ads, we promise would not show disturbing ads to you.
