Take-Two hari ini mengumumkan bahwa mereka telah mengakusisi Nordeus dengan seharga USD 378 juta atau sekitar 5 triliun rupiah.
Studio yang terkenal dengan Top Eleven Football Manager ini akan bergabung dengan Socialpoint dan Playdots, 2 studio dari divisi mobile Take-Two.
“Saya pertama kali mengetahui Nordeus pada tahun 2014. Top Eleven sedang dalam masa terbaiknya,” kata Michael Worosz (wakil presiden eksekutif Take-Two). “Saat itulah Take-Two benar-benar tertarik pada game mobile.”
“Setelah 10 tahun, kami merasa bahwa kami telah siap untuk mencoba langkah selanjutnya. Rasanya langkah ini lebih baik jika dilakukan dengan mitra seperti Take-Two,” kata Branko Milutinović (CEO Nordeus).
We’re delighted to be joining the Take-Two family. We found that we are connected with common values, culture, and a shared vision.
— Nordeus (@Nordeus) June 2, 2021
We are excited to take both our products and our work locally with them, as we continue our aim of putting Serbia on the global map of gaming. pic.twitter.com/M4HsLr2n3C
Take-Two adalah salah satu perusahaan game olahraga terbesar di dunia. Tetapi karena fokusnya pada olahraga yang lebih berpusat di Amerika Serikat, Take-Two tidak memiliki pijakan yang kuat di Eropa.
Di sisi lain, Take-Two dapat membantu Nordeus menemukan pemain dan penggemar baru di Amerika Utara dan China.

Take-Two dan EA telah menjadi pemain dominan di konsol dan game olahraga PC secara global. Namun di mobile, berbagai perusahaan seperti Nordeus menemukan kesuksesan atas nama-nama besar yang sudah terkenal.
Ini adalah akuisisi kelima Take-Two dalam waktu kurang dari 12 bulan. Pada awal tahun 2021, Take-Two kehilangan kesempatan untuk mendapatkan Codemasters setelah EA memotong rencana mereka.
Apakah sobat Gitizen terkejut dengan langkah terbaru Take-Two ini?